Screemo – Acer Resmi Rilis Super ZX & ZX Pro sebagai langkah serius kembali ke pasar smartphone. Perusahaan teknologi ini sempat vakum sejak era 2010-an. Kini Acer kembali dengan membawa dua ponsel Android baru ke publik. Ponsel tersebut diberi nama Super ZX dan Super ZX Pro. Keduanya diluncurkan secara resmi di India pada 16 April 2025. Produk ini diproduksi oleh mitra lokal Acer, yaitu Indikal Technologies. Langkah ini menunjukkan komitmen Acer dalam menghidupkan kembali lini ponselnya. Meskipun namanya mirip, kedua perangkat ini membawa spesifikasi yang cukup berbeda. Model Pro hadir sebagai versi lebih unggul dan berfitur lengkap.
Acer Super ZX Pro tampil dengan desain premium berlapis kaca di bagian belakang. Kamera belakang disusun vertikal tanpa modul menonjol. Modul kamera menyatu rapi dengan bodi sehingga terlihat minimalis dan modern. Di bagian depan, ponsel ini dibekali layar AMOLED berukuran 6,67 inci. Resolusinya Full HD Plus dan mendukung refresh rate 120 Hz. Tingkat kecerahan maksimal layar mencapai 1.000 nits. Layar juga mendukung pemindai sidik jari di dalam panel. Tampilan visual sangat tajam dan nyaman untuk berbagai aktivitas. Sementara itu, Super ZX memakai layar LCD berukuran 6,7 inci. Resolusinya tetap Full HD Plus, dengan kecerahan 800 nits. Desain belakang Super ZX menggunakan modul kamera bulat berukuran besar. Modul tersebut memuat tiga kamera dan logo Acer di bawahnya.
“Baca juga: Tarif AS Dilonggarkan, Harga Gadget di Indonesia Masih Tak Ramah”
Acer Super ZX Pro memiliki kamera utama 64 MP dengan sensor Sony LYT882. Kamera ini sudah mendukung OIS untuk stabilisasi gambar. Dua kamera lain terdiri dari ultra-wide 5 MP dan depth sensor 2 MP. Kamera depannya 13 MP, cocok untuk selfie dan video call. Sensor depan menggunakan teknologi dari OmniVision untuk hasil yang lebih jernih. Di sisi lain, Super ZX juga membawa kamera utama 64 MP. Namun sensor yang digunakan adalah Sony IMX682. Dua kamera lainnya adalah makro 2 MP dan sensor kedalaman 2 MP. Kamera depannya sama, yaitu 13 MP untuk kebutuhan swafoto.
Super ZX Pro menggunakan chip MediaTek Dimensity 7400 yang hemat daya dan bertenaga. Chipset ini dipadukan dengan RAM dan penyimpanan hingga 12 GB dan 512 GB. Konfigurasi yang tersedia cukup bervariasi untuk berbagai kebutuhan pengguna. Sistem operasinya berbasis Android 15 dengan antarmuka Android Stock. Kinerja multitasking dan gaming dijanjikan tetap lancar dan optimal. Sementara itu, Super ZX ditenagai chipset Dimensity 6300 dari MediaTek. Opsi RAM-nya tersedia dari 4 GB hingga 8 GB. Penyimpanan internal mulai dari 64 GB hingga 256 GB. Sistem operasinya juga berbasis Android 15 dengan tampilan Android murni.
“Simak juga: Kapasitor dan Superkapasitor: Solusi Penyimpanan Energi Cepat dan Efisien”
Keduanya dibekali baterai 5.000 mAh yang cukup untuk pemakaian sehari penuh. Fitur fast charging 33 watt juga tersedia pada dua model tersebut. Speaker ganda dengan teknologi Dolby Atmos disematkan untuk pengalaman audio lebih imersif. Super ZX Pro sudah mengantongi sertifikasi tahan air dan debu IP64. Super ZX membawa pemindai sidik jari di tombol daya. Keduanya tidak dilengkapi dengan slot microSD tambahan. Namun, kapasitas penyimpanan internal sudah tergolong luas. Sensor lainnya seperti accelerometer dan giroskop juga tersedia.
Acer Resmi Rilis Super ZX & ZX Pro, dengan harga mulai dari 9.999 rupee atau sekitar Rp 1,9 juta untuk Super ZX. Sementara itu, Super ZX Pro dibanderol mulai dari 17.999 rupee atau sekitar Rp 3,5 juta. Harga tersebut dapat berubah tergantung pada konfigurasi penyimpanan yang dipilih pengguna. Peluncuran perdana dilakukan di India dan kemungkinan akan diperluas ke negara lain. Belum diketahui apakah produk ini akan dijual di Indonesia. Namun, langkah Acer ini dianggap menarik oleh pengamat teknologi. Banyak yang menanti apakah Acer bisa bersaing kembali di pasar smartphone. Strategi harga dan fitur akan menjadi penentu keberhasilan perangkat ini.